Sejarah Berdirinya PBB Pemuda Batak Bersatu
Pada bulan Maret tahun 2018 yang lewat beberapa orang sesama Bangso Batak yang ada diperantauan mengadakan pertemuan silahturahmi dan berbincang-bincang tentang banyaknya problem/permasalahan yang saat itu dialami oeleh suku batak khususnya anak rantau di Bekasi, maka dari itu tergeraklah hati para pemuda Batak, agar bisa ikut berpartisipasi dalam membantu permasalah bangso batak yang ada di Bekasi. Pada awalnya disepakati untuk membuat suatu perkumpulan Batak yang diberi namanya “SAPARSITAONAN” yang artinya “Satu Penderitaan”.
Namun Seiring berjalannya waktu dan banyaknya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan baik itu sosial maupun yang lainnya dan melihat banyaknya animo dan respon/tanggapan postif dari masyarakat Suku Batak di Bekasi sekitarnya maka diadakan pertemuan di Ruko Kalimas Blok B No. 26 tepatnya pada tanggal 10 Agustus 2018. Yang pada saat panitia mengundang beberapa tokoh muda Bangso batak dan pada akhirnya disepakati perkumpulan SAPARSITAONAN ini akan di kembangkan dan diubah namanya menjadi “Paguyuban Batak Bersatu”.
Ada banyak kegiatan sosial dan umum yang dilaksanakan oleh Paguyuban Batak Bersatu yang salah satunya kepedulian Paguyuban Batak Bersatu terhadap Danau Toba yang mana pada tanggal 7 September 2019 Pengurus Panguyuban Batak Bersatu menemui Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi untuk menyatakan sikap menolak dan menantang adanya wacana “DANAU TOBA SYARIAH” dan hasil pertemuan tersebut Gubernur Sumatera Utara menyangkal hal itu tersebut dan mengatakan tidak ada niatan sedikitpun untuk menjadikan Danau Toba menjadi Wisata Halal seperti yang berkembang pada saat itu.
Akan Tetapi pengurus harian Paguyuban Batak Bersatu dengan sangat tegas menentang dan menolak Wacana itu karena akan menyakiti persaaan Suku Batak yang ada disekitaran Danau Toba dan Bangso Batak yang ada diperantauna. Banyaknya dukungan dan dorongan Masyarakat Batak terutama yang ada di Bekasi dan beberapa daerah lain seperti Depok, Cikarang, Tangerang, Sukabumi, Purwakarta, Serdang Bedagai, Pematang Siantar akhirnya mendorong Pengurus Paguyuban Batak Bersatu untuk melegalitaskan Perkumpulan ini.
Maka pada tanggal 08 Oktober 2019 dengan kesepakatan bersama pengurus maka Paguyuban Batak Bersatu berobah nama menjadi"PEMUDA BATAK BERSATU" dan diurus surat Akte Pendirian organisasinya. Beberapa alasan mengapa berubah nama menjadi Pemuda Batak Bersatu adalah adanya niatan dari seluruh Pendiri, Pengurus dan Anggota bahwa perkumpulan ini bisa berkembang diseluruh tanah air yang mempunyai harapan adanya persatuan Pemuda Batak di Indonesia berskala Nasional. Sampai dengan saat ini Pemuda Batak Bersatu telah mengembangkan dibeberapa provinsi, Kota/Kabupaten, Kecematan dan Kelurahan/Desa yang ada di Indonesia.
Demikianlah sekilah Sejarah singkat berdirinya organisasi PBB - Pemuda Batak Bersatu yang sudah mempunyai cabang di setiap profinsi di Indonesia dan mempunyai jutaan anggota.
Motto Dan Tujuan Pembentukan Pemuda Batak Bersatu
Sebagai salah satu organisasi yang bergerak dibidang sosial maka semboyang dan motto PBB tidak terlepas dari tujuan awalnya yang memberi dan membantu sesama bangso batak di tanak air khususnya yang ada diperantauan. Dengan kesepakatan para pendiru maka dibuat motto yang akan ditanamkan kesetiap anggota yaitu: "Satu Rasa- Satu Jiwa" dan " NKRI Harga Mati"
Setiap anggota harus menanamkan hal tersebut kedalam jiwa dan kehidupan sehari-harinya dalam bermasyarakat.
Tidak heran setiap ada kegiatan yang diikuti Pemuda Batak Bersatu baik itu suka maupun duka maka semboyan dan motto tersebut pasti akan di yel-yel kan.
Peraturan Organisasi PBB
Pasal 1
Dalam Peraturan Organisasi ini yang dimaksud dengan :
1) Susunan dan Komposisi Pengurus ialah Susunan dan Komposisi Pengurus di setiap tingkatan Organisasi Pemuda Batak Bersatu.
2) Jabatan Lowong ialah jabatan lowong Pengurus di setiap tingkatan Organisasi Pemuda Batak Bersatu.
3) Rangkap Kepengurusan ialah rangkap kepengurusan di internal institusi Organisasi Pemuda Batak Bersatu.
4) Pergantian Pengurus Antar Waktu ialah pergantian personalia Pengurus Antar waktu di setiap tingkatan Organisasi Pemuda Batak Bersatu
Pasal 2
Susunan dan Komposisi Pengurus di setiap tingkatan Organisasi Pemuda Batak Bersatu adalah sebagaimana tercantum dalam Anggaran Rumah Tangga,BAB VI Pasal 16
JABATAN LOWONG
Pasal 3
Jabatan lowong Pengurus di setiap tingkatan, dapat dinyatakan apabila :
1) Personalia Pengurus meninggal dunia.
2) Personalia Pengurus berhalangan tetap karena cacat fisik seperti lumpuh, stroke, sehingga tidak dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secarapermanent.
3) Personalia Pengurus Dewan Pimpinan Pusat, yang berpindah domisili tetap di luar negeri.
4) Personalia Pengurus di tingkat Dewan Pimpinan Daerah atau DPD, yang berpindah domisili tetap di luar negeri dan atau di provinsi lain.
5) Personalia Pengurus di tingkat Dewan Pimpinan Cabang atau DPC, yang berpindah domisili tetap di luar negeri, di luar provinsi dan atau di Kabupaten/Kota lain.
6) Personalia Pimpinan Anak Cabang atau PAC, yang berpindah domisili tetap di Kecamatan/Distrik/Nagari lain.
7) Personalia Pimpinan Ranting yang berpindah domisili tetap di Kelurahan / Desalain.
8) Personalia Pengurus Lembaga-lembaga dan Badan-badan yang berpindah domisili tetap di luar negeri untuk Pengurus Pusat, di provinsi lain untuk Pengurus Wilayah, dan di Kabupaten/Kota lain untuk Pengurus Cabang.
9) Personalia pengurus baik tingkat DPP, DPD, DPC, PAC dan Pimpinan Ranting yang mengundurkan diri secara tertulis.
10) Personalia Pengurus yang diberhentikan tetap (dipecat).
11) Personalia Pengurus terkena hukuman pidana dari Pengadilan Negeri yang telah memiliki kekuatan hukum tetap.
RANGKAP KEPENGURUSAN
Pasal 4
1) Rangkap Kepengurusan di internal Organisasi Pemuda Batak Bersatu di semua tingkatan, tidak diperbolehkan.
2) Terkecuali untuk menjadi anggota Penasehat.
3) Seseorang yang menjabat sebagai Ketua (Pucuk Pimpinan) di tingkatan Organisasi tidak diperbolehkan menjabat menjadi Ketua di OKP atau Ormas lain, kecuali pada organisasi wadah berhimpun, organisasi profesi atau organisasi keagamaan.
Pasal 6
Pasal 7
Pasal 8
PERGANTIAN PENGURUS ANTAR WAKTU
Pasal 10
Pergantian Pengurus Antar Waktu di internal Organisasi Pemuda Batak Bersatu, dilakukan apabila memenuhi ketentuan BAB III Pasal 3 Peraturan Organisasi ini.
Pasal 11
1) Mekanisme dan prosedur pergantian pengurus antar waktu di setiap tingkatan Organisasi Pemuda Batak Bersatu dilakukan melalui Keputusan Rapat Pleno.
2) Hasil Rapat Pleno kemudian diusulkan ke Dewan Pimpinan setingkat di atasnya guna mendapatkan pengesahan dengan Surat Keputusan, dengan melampirkan Notulen Hasil Rapat Pleno dan Dokumentasi Rapat Pleno.
3) Di tingkat Dewan Pimpinan Pusat, Pergantian Pengurus Antar Waktu dilakukan melalui Keputusan Rapat Pleno DPP Pemuda Batak Bersatu yang di sahkan oleh Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal dengan Surat Keputusan.
4) Jika terjadi kekosongan jabatan Ketua ditingkat Dewan Pimpinan Daerah, Dewan Pimpinan Cabang, Pimpinan Anak Cabang dan Ranting, Pengurus satu tingkat diatasnya menunjuk Pelaksana Tugas (PLT).
PENUTUP
Pasal 12
1) Apabila terdapat hal-hal yang belum dalam Peraturan Organisasi ini, akan diperbaiki sebagaimana mestinya oleh Dewan Pimpinan Pusat Pemuda Batak Bersatu - PBB.
2) Dengan diberlakukannya Peraturan Organisasi ini, maka ketentuan mengenai Jabatan Lowong, Rangkap Kepengurusan dan Pergantian Pengurus Antar Waktu untuk segera di terapkan dan dijalankan
PBB ''Satu Rasa - Satu Jiwa" NKRI "Harga Mati"
Semoga jaya terus Pemuda Batak Bersatu - PBB